Dalam rangka peningkatan keterampilan dan usaha ekonomi kreatif Team Penggerak PKK Kecamatan Kebasen pada hari Kamis tanggal 24 Oktober 2024 yang lalu, telah melaksanakan Pelatihan Pembuatan Buket Tim Penggerak PKK Kecamatan Kebasen beserta Pokja 2 dan Pokja 3 dari masing-masing Desa.
PKK (Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga) memiliki beberapa pokja (kelompok kerja) yang fokus pada bidang-bidang tertentu.
Pokja 2 : Fokus pada bidang Pendidikan dan Keterampilan. Fungsi utama dari Pokja 2 adalah:
- Meningkatkan pendidikan keluarga melalui penyuluhan dan pelatihan.
- Memberikan informasi dan akses ke program pendidikan.
- Mendorong keterampilan hidup yang bermanfaat bagi keluarga.
Pokja 3 : Berfokus pada Sandang Pangan Papan dan Tata Laksana Rumah Tangga. Berikut beberapa contoh kegiatan yang dilakukan oleh Pokja III :
- Pembinaan dan pendampingan pengelolaan produk berbasis pangan lokal
- Mengikuti pelatihan berbasis ekonomi kreatif
- Mengikuti pelatihan pemanfaatan limbah sandang
- Membudayakan perilaku berbusana sesuai moral budaya Indonesia
- Memasyarakatkan pakaian adat pada acara tertentu
- Memasyarakatkan pemanfaatan sumberdaya energi dan teknologi tepat guna
- Pembinaan rumah sehat layak huni
- Pelatihan pembuatan makanan olahan berbahan dasar ikan dan sayuran
- Lomba cipta menu sehat
- Lomba cipta busana batik
Kedua pokja ini berkontribusi pada peningkatan kualitas hidup keluarga dan masyarakat secara keseluruhan. Pelatihan Pembuatan Buket yang dilaksanakan oleh Team Penggerak PKK Kecamatan Kebasen kemarin bertujuan agar Pokja 3 memiliki kemandirian ekonomi dengan usaha ekonomi kreatif
Adapun Tujuan Pelatihan Ketrampilan Pembuatan Buket Kaos dan Jilbab meliputi :
Pemberdayaan Ekonomi: Memberikan keterampilan baru yang dapat digunakan untuk menciptakan produk yang bernilai jual, sehingga dapat meningkatkan pendapatan peserta.
Kreativitas dan Inovasi: Mendorong peserta untuk berkreasi dan berinovasi dalam desain, sehingga dapat menghasilkan produk yang unik dan menarik.
Pengembangan Keterampilan: Meningkatkan keterampilan teknik dalam pembuatan buket kaos dan jilbab, termasuk pemilihan bahan, teknik penyusunan, dan estetika.
Peluang Usaha: Membuka peluang bagi peserta untuk memulai usaha mandiri di bidang kerajinan tangan dan fashion.
Peningkatan Kualitas Hidup: Meningkatkan kualitas hidup peserta melalui penambahan sumber pendapatan dan pengembangan diri.
Sosialisasi dan Jaringan: Membangun jejaring sosial di antara peserta, yang dapat saling mendukung dalam usaha yang dijalankan.
Pelatihan Pembuatan Buket yang diinstrukturi oleh Ibu Sutriyatmi ini diharapkan dapat memberikan manfaat jangka panjang bagi individu dan komunitas/organisasi.
Dalam kesempatan tersebut turut mendampingi peserta yaitu Ibu Umiyati Ketua Pokja 2 Kecamatan Kebasen yang membidangi pendidikan dan keterampilan serta pengembangan kehidupan berkoperasi melalui UP2K (Usaha Peningkatan Kesejahteraan Keluarga), Ibu Zuhriah selaku Ketua Pokja 3 membidangi sandang pangan, perumahan dan tata laksana rumah tangga serta Ibu Sri Sugiarti selaku Kasi Permas Kecamatan Kebasen.
Demikian liputan Pelatihan Membuat Buket yang dilaksanakan di Aula Belakang Kecamatan Kebasen ini kami sampaikan, semoga bermanfaat. Salam Maju Mapan OKB !


